banner 728x250

Rabat Beton Desa Pesantren Diduga Proyek Siluman, Tak Ada Papan Informasi Anggaran

  • Bagikan
Proyek desa pesantren
banner 468x60

Suarapemalang.com|Pemalang, Jawa Tengah –  Proyek pembangunan jalan (Rabat Beton) dengan sumber anggaran Dana Desa (DD), di Desa Pesantren, Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang diduga siluman. Lantaran tak adanya papan proyek di lokasi.

Dari informasi dan data yang berhasil dihimpun tim awak media di lokasi, pengerjaan atau proyek jalan rabat beton yang berlokasi di depan Kantor Balai Desa Pesantren (Gg. 5) seakan sengaja ditutup informasinya, terkait anggaran serta sumber anggaranya.

“Seharusnya ada papan informasinya (proyek) agar masyarakat tahu sumber anggaran dan besaran anggarannya. Namun saat kita cek dilapangan sama sekali tidak terlihat, bahkan kami menduga pihak Tim Pelaksana Kegiatan TPK Desa Pesantren atau pihak ketiga (pemborong) sengaja tidak memasangnya,” beber salah satu tim awak media, Sabtu 21 Juni 2025.

Baca Juga :  Pemkab Pemalang Lakukan Kegiatan Bersih-Bersih Rutin Setiap Jum'at

Sementara, salah satu sumber lain menyebutkan, dalam aturan Perpres mengatur regulasi setiap pekerjaan bangunan fisik yang dibiayai negara wajib memasang papan nama proyek. “Lah ini Dana Desa kok malah gak ada papan informasinya,” ucapnya.

Dengan tidak adanya papan informasi tentu membuat masyarakat bertanya, dan patut diduga kegiatan tersebut menyalahi aturan sesuai dengan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).

“Pekerjaan Betonisasi jalan desa dengan sumber anggaran Dana Desa, namun tidak dicantumkannya papan nama proyek tersebut, bukan hanya bertentangan dengan Perpres. Tapi juga tidak sesusai dengan semangat transparansi dan keterbukaan terkait informasi pada masyarakat, ” tegasnya.

Ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat, pihak Pemerintah Desa Pesantren melalui salah satu Perangkat Desa (nama tidak berkenan disebutkan) mengatakan dirinya tidak mengetahui secara pasti proses pelaksanaan atau pengerjaan rabat beton, menurutnya kegiatan tersebut ranah daripada TPK.

Baca Juga :  Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2025 di Pemalang: Sinergi TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah

“Setau saya ada papan proyeknya mas, di pasang di titik pertama. Mungkin yang tadi melintas hanya lihat pinggir jalan utama,” kata perangkat desa.

Ketika ditanya lebih lanjut terkait sumber dan besaran anggaran. Kepada tim awak media, perangkat desa tersebut mengaku tidak hafal, dikatakanya bahwa terkait pekerjaan fisik sudah menjadi ranah TPK.

“DD 2025 ada yang rabat beton, ada aspal. Maaf untuk anggaran saya gak hafal, harus tanya ke Kasi Perencanaan atau kw Kaur Keuangan lebih dulu,” jelasnya. (Team)

banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *