SuaraPemalang.com – Pemerintah Kabupaten Pemalang di bawah kepemimpinan Bupati Anom Widiyantoro dan Wakil Bupati Nurkholes terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat infrastruktur wilayah, khususnya di daerah pedesaan.
Salah satu bukti nyata dari upaya tersebut tampak di Desa Wanarata, Kecamatan Bantarbolang, yang kini menikmati hasil pembangunan jalan baru, jembatan penghubung, dan talud dua sisi yang kokoh.
Pembangunan ini merupakan bagian dari program strategis Pemkab Pemalang tahun 2025 yang berfokus pada pemerataan pembangunan hingga ke pelosok desa. Total anggaran yang dikucurkan mencapai Rp 449 juta, yang terdiri dari APBD Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp 227 juta dan APBD Kabupaten Pemalang sebesar Rp 222 juta.

Dana tersebut digunakan untuk pembuatan jalan baru dengan pemadatan, pembangunan jembatan, talud dua sisi, serta rabat beton guna memperkuat struktur jalan dan mencegah kerusakan akibat erosi maupun hujan deras.
Infrastruktur Merata, Warga Merasa Nyata
Pembangunan infrastruktur di Desa Wanarata menjadi salah satu contoh nyata keberpihakan Pemerintah Kabupaten Pemalang kepada masyarakat pedesaan. Sebelum pembangunan ini dilakukan, akses warga antar-desa cukup sulit, terutama ketika musim hujan datang. Jalan yang sebelumnya becek dan rawan longsor kini berubah menjadi jalan yang halus dan nyaman dilalui kendaraan.
“Dulu kalau musim hujan, kami kesulitan lewat. Sekarang jalannya bagus, mobil bisa lewat dengan mudah. Kami berterima kasih kepada pemerintah,” tutur salah satu warga Wanarata yang turut menyaksikan proses pembangunan tersebut.
Kehadiran jembatan penghubung dan talud dua sisi juga menjadi pelengkap penting yang memperkuat infrastruktur desa. Selain mempermudah mobilitas, pembangunan ini membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat sekitar, terutama petani dan pelaku usaha kecil yang kini lebih mudah mendistribusikan hasil produksinya ke pasar.
Bupati: Pembangunan Harus Dirasakan Hingga Tingkat Desa
Bupati Pemalang Anom Widiyantoro menegaskan bahwa peningkatan infrastruktur adalah bagian penting dalam mewujudkan visi besar “Pemalang Bercahaya”, yakni Pemalang yang Bersih Cakap, Handal dan Mulia, Menurutnya, pemerataan pembangunan tidak hanya dilakukan di pusat kota, tetapi juga harus dirasakan oleh masyarakat di pelosok desa.
“Kami ingin seluruh masyarakat, termasuk di pedesaan, merasakan pemerataan pembangunan. Akses jalan yang baik akan membuka peluang ekonomi, mempermudah aktivitas warga, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Bupati Anom.
Ia juga menambahkan bahwa pembangunan infrastruktur bukan sekadar membangun jalan, tetapi membangun masa depan masyarakat Pemalang yang lebih produktif dan berdaya saing.
Sinergi Pemerintah untuk Kemajuan Bersama
Sementara itu, Wakil Bupati Pemalang Nurkholes menilai bahwa keberhasilan pembangunan ini merupakan hasil dari sinergi antara pemerintah kabupaten dan pemerintah provinsi. Menurutnya, kolaborasi lintas tingkat pemerintahan adalah kunci keberhasilan pembangunan yang berkelanjutan.
“Kerjasama lintas pemerintah sangat penting agar pembangunan tidak hanya terpusat di perkotaan, tapi juga menjangkau desa-desa seperti Wanarata. Ketika semua pihak bersinergi, maka hasilnya dapat langsung dirasakan masyarakat,” ungkapnya.
Nurkholes juga mengapresiasi dukungan masyarakat yang turut menjaga hasil pembangunan. Ia berharap semangat gotong royong tetap terjaga, karena keberlanjutan infrastruktur bergantung pada kesadaran bersama untuk merawat dan memanfaatkannya dengan baik.
Dampak Positif bagi Perekonomian Desa
Dengan rampungnya pembangunan jalan dan jembatan di Desa Wanarata, manfaatnya kini mulai dirasakan masyarakat. Akses transportasi yang lebih lancar mempercepat distribusi hasil pertanian, memudahkan anak-anak menuju sekolah, dan memperlancar pelayanan publik di tingkat desa.
Selain itu, kawasan sekitar proyek kini mulai berkembang. Aktivitas perdagangan dan pertanian meningkat karena mobilitas barang dan orang menjadi lebih efisien. Infrastruktur yang kuat menjadi fondasi bagi tumbuhnya perekonomian lokal dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Menuju Pemalang Bercahaya yang Lebih Nyata
Pembangunan di Desa Wanarata menjadi salah satu dari banyak langkah nyata Pemkab Pemalang dalam mewujudkan visi Pemalang Bercahaya. Melalui kepemimpinan Bupati Anom Widiyantoro dan Wakil Bupati Nurkholes, arah pembangunan semakin jelas — membangun dari desa untuk menguatkan pondasi daerah.
Ke depan, Pemkab Pemalang berkomitmen melanjutkan program-program pembangunan berkelanjutan di berbagai sektor. Tujuannya satu: menghadirkan kesejahteraan yang merata bagi seluruh masyarakat Pemalang, dari pesisir hingga pegunungan.
Dengan semangat kerja sama, gotong royong, dan kepemimpinan yang visioner, Pemalang kini melangkah mantap menuju masa depan yang semakin bercahaya.
Abi***













